Tanpa Pertumpahan Darah, Pemerintah Bakal Bebaskan 3 WNI yang Disandera Kelompok Abu Sayaf
Luwuk.today, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menegaskan bahwa pemerintah RI bakal berupaya keras membebaskan 3 orang WNI yang disandera kelompok abu sayaf.
Menurut Mahfud, ada beberapa langkah yang akan dilakukan, sehingga pembebasan itu tanpa ada pertumpahan darah.
“Akan melakukan langkah-langkah untuk membebaskan sandera tanpa korban jiwa, tanpa menodai kedaulatan negara kita dan tetangga,” ucap dia di Kantor Menkopolhukam, Jakarta, Selasa (17/12/19).
Hingga saat ini kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK),pihaknya masih terus berkoordinasi dengan otoritas pemerintah Filipina, untuk bisa menjalankan misi pembebasan.
“Komunikasi jalan, diplomasi antara Kemlu(Kementerian Luar Negeri) Filipina jalan,” tukasnya.
Sebelumnya, diketahui, penyanderaan ini diketahui dari sebuah rekaman video yang diunggah di Facebook pada Sabtu (16/11).
Dimana dalam video itu terlihat 3 orang pria bertelanjang dada disandera oleh kelompok bersenjata yang diduga berafiliasi dengan Abu Sayyaf.[latoki]
