Uncategorized

Soal Anggotanya Usul Ekspor Ganja, Ini Komentar Kapoksi PKS Komisi VI

Foto Soal Anggotanya Usul Ekspor Ganja, Ini Komentar Kapoksi PKS Komisi VI
Soal Anggotanya Usul Ekspor Ganja, Ini Komentar Kapoksi PKS Komisi VI. Foto: Net

Luwuk.today, Jakarta – Dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Kementerian Perdagangan (Mendag) pada Kamis (3/1/20), Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fraksi PKS, Rafli, mengusulkan ganja menjadi komoditas ekspor Indonesia.

Menurutnya, ganja dapat memenuhi kebutuhan farmasi dan merupakan tanaman yang gampang ditanam dan tumbuh di tanah aceh.

Menyikapi pernyataan tersebut,, Ketua Kelompok Fraksi (Kapoksi) PKS Komisi VI DPR RI, Amin Ak menilai, semestinya usulan tersebut tidak disampaikan dalam forum – forum formal. Sebab, dikhawatirkan akan menimbulkan salah pengertian dan menjadi konsumsi politik.

“Menurut saya walaupun, katanya, berdasarkan penelitaan ganja banyak manfaatnya, usulan seperti itu mestinya disampaikan ke pemerintah untuk melakukan penelitian lebih mendalam dalam forum informal. Tidak disampaikan di ruang publik dan di forum resmi seperti itu. Karena rawan menimbulkan salah pengertian dan menjadi konsumsi politik,” kata Amin Ak di Jakarta, Jumat (31/1/20).

Amin menjelaskan, pimpinan fraksi sudah mengingatkan Rafli agar berhati-hati kalau membuat statemen.

“Beliau (Rafli) mengaku waktu menjadi anggota DPD RI periode 2014-2019 pernah membuat statemen yang sama dan tidak ramai seperti sekarang,” tuturnya.

Namun Begitu, lanjut Amin, pemerintah sebenarnya sudah mengetahui hasil penelitian dan manfaat dari tanaman ganja untuk medis. Jadi, Rafli sebenarnya tak perlu menyampaikan usulan itu saat Raker dengan Kemendag kemarin.

“Last but not least, menurut saya pemerintah juga sudah tahu tentang hasil penelitian yang dimaksud oleh Pak Rafli. Jadi usul yang disampaikan Pak Rafli mestinya gak perlu, apalagi usulannya langsung disuruh ekspor ganja,” tukasnya.[latoki]

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button