SEJUMLAH Penguin di kebun binatang Singapura dilepaskan dari kandangnya dan dibiarkan berkeliaran di area tersebut agar tidak bosan selama masa karantina covid 19.
Di saat negara itu sedang berjuang melawan wabah virus yang semakin memburuk, banyak destinasi wisata yang memilih untuk tutup, termasuk kebun binatang Singapura. Beragam cara dilakukan oleh para penjaga kebun binatang untu menyiasati agar hewan-hewan tidak stres. Salah satunya adalah dengan mengajak mereka berjalan-jalan di sekitar kompleks kebun binatang.
Pada Kamis (30/4) lalu, para penjaga mengajak segerombolan penguin itu untuk berpetualang menyusuri sekitaran kompleks kebun binatang.
Destinasi tujuan yang akan mereka kunjungi adalah taman bermain anak. Sekitar selusin hewan laut ini tampak masih canggung untuk mengeksplorasi lokasi tersebut. Mereka hanya berdiam diri saat para penjaga memberi waktu kepada mereka untuk bermain dengan wahana kerangka panjat dan perosotan di taman itu.
Ketika para penjaga membawa rombongan penguin ke areal tengah taman, tampak sebuah patung Singa laut yang berukuran cukup besar mengagetkan mereka. Namun, segera setelah mereka menyadari bahwa patung tersebut tidak memberikan ancaman yang berarti, perjalanan mereka pun berlanjut.
Sebuah wahana batu besar pun menyita perhatian kelompok ini. Beberapa anggota kelompok yang sudah mulai familiar dengan tempat yang dikunjungi pun memberanikan diri untuk bermain di sekitaran wahana tersebut. Selanjutnya mereka mulai menikmati tur itu dengan sesekali saling berkejaran di seputaran trotoar kebun binatang , saat para pawang yang menemaninya memberikan jeda bermain.
Kegiatan penjelajahan itu pun diakhiri dengan mengajak para penguin bermain di sebuah wahana halang rintang yang khusus dibuat untuk menghibur hewan tersebut.
Pihak Kebun binatang menyatakan bahwa latihan ini ditujukan untuk memperkuat otot kaki penguin-penguin tersebut dan membantu mereka menavigasi lingkungan baru yang menyerupai habitat alami mereka.
Para Penguin ini memiliki habitat alami di lepas pantai barat daya benua Afrika yang penuh dengan pasir, sehingga penting bagi mereka untuk diperkenalkan kembali dengan lingkungan yang berpasir.
“Masa pandemi ini memberikan peluang bagi Para Penguin Afrika kami untuk melakukan penjelajahan di kompleks kebun binatang tempat tinggalnya,” ujar salah seorang pawang satwa di kebun binatang Singapura, seperti dilansir dailymail.co.uk.
Di Singapura ada lebih dari 16.000 kasus infeksi virus korona . Pemerintah telah memberlakukan pembatasan sosial untuk menghentikan penyebaran wabah ini, termasuk dengan menutup sekolah dan sebagian fasilitas umum dan rekreasi. (M-4)
Kategori : Media Eksternal
