Luwuk Today, Jakarta – Dr. Ade Armando, M.Sc., dosen FISIP-UI harus berurusan panjang terkait postingannya pada Kamis (31/10/2019) yang memuat foto editan Anies Baswedan yang diubah menjadi sosok Joker. Tidak hanya foto yang menjadi sorotan publik, namun tulisan yang disertakan didalam foto tersebut “GUBERNUR JAHAT BERAWAL DARI MENTERI YANG DIPECAT” juga dianggap sebagai pencemaran nama baik.
Anggota DPD RI Fahira Idris melaporkan Ade Armando ke polisi terkait unggahan foto editan Gubernur DKI Jakarta tersebut . “Saya hari ini ke Polda Metro Jaya untuk melaporkan Ade Armando. Saya tadi pagi jam 11.00 WIB di kantor saya di DPD RI di Senayan, saya sangat-sangat terkejut dan merasa tersinggung ya sebagai warga DKI Jakarta dan ternyata memang banyak sekali yang tersinggun”, ungkap Fahira di Polda Metro Jaya, Jumat (1/11/2019) dilansir dari laman Antaranews.com.
Ade Armando kerap mengkritisi Pemprov DKI Jakarta
Dari pantauan Luwuk Today, Ade Armando sering memberikan kritikan pedas di laman Facebooknya kepada Pemprov DKI Jakarta.
Trending Twitter #UIPecatAdeArmando hingga dibuatkan petisi
Rabu (5/11/2019) nama Ade Armando menjadi trending teratas sejak pagi, dengan tagar #UIPecatAdeArmando telah mencapai 5.063 kali Tweet.
Petisi Pecat Ade Armando
Petisi yang diterbitkan di www.change.org oleh akun bernama Nadine Olivia tersebut telah ditanda tangani 4.813 orang saat tulisan ini dibuat. Berikut link petisi https://www.change.org/p/universitas-indonesia-universitas-indonesia-pecat-ade-armando
Isi petisi yang meminta agar Universitas Indonesia memberhentikan Ade Armando, dikutip dari www.change.org.
Dosen Fakultas Fisip Universitas Indonesia Dr. Ade Armando M.Sc sebagai seorang intelektual sering membuat gaduh karena pernyataannya yang selalu menyerang tokoh-tokoh Politik maupun Ulama, bahkan sering juga memberikan pernyataan yang cukup membuat pemeluk Agama Islam merasa resah karena pernyataannya
Kami berrharap ada tindakan tegas dari Universitas Indonesia terkait oknum dosen ini yang sering membuat gaduh & berpotensi memecah belah kerukunan umat beragama di Indonesia dan menyerang secara personal kepada tokoh politik maupun ulama
Kami menggalang dukungan dari masyarakat melalui petisi dengan tujuan agar Universitas Indonesia memecat Dr Ade Armando M.Sc sebagai dosen di Universitas Indonesia.
Reporter, Ihsan Laidi