Kapolsek Toili: Mendukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis untuk Generasi Sehat dan Cerdas

Luwuk.today, Banggai – Program Makan Bergizi Gratis untuk pelajar di Kabupaten Banggai resmi dimulai dengan pencanangan serentak di tiga lokasi, yakni SD Inpres 2 Toili, SMAN 2 Toili, dan Pondok Pesantren Darul Ulum, Kecamatan Toili, pada Senin (13/1/2025). Program ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Kapolsek Toili, AKP Raden Hermawan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Banggai, Furqanuddin Masulili, Dandim 1308 LB Letkol Inf Laode Azhar Hamid, Perwakilan Badan Gizi Nasional Yasberlin Toiba, serta sejumlah tokoh penting lainnya. Program ini merupakan bagian dari kebijakan Presiden RI untuk meningkatkan kualitas gizi siswa guna mendukung visi besar “Indonesia Emas 2045.”
Dalam sambutannya, Kapolsek Toili menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif tersebut. Menurutnya, program ini sangat penting dalam menciptakan generasi muda yang sehat dan cerdas, serta merupakan upaya nyata untuk memperbaiki kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Banggai.
“Kami mendukung penuh program ini karena sangat penting untuk meningkatkan kesehatan dan kecerdasan generasi penerus bangsa,” ujar AKP Raden Hermawan di hadapan peserta kegiatan.
Kapolsek juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, TNI-Polri, dan seluruh elemen masyarakat untuk memastikan kesuksesan program ini. Sinergi dari berbagai pihak dinilai menjadi kunci utama agar manfaat dari program makan bergizi ini dapat dirasakan oleh seluruh pelajar, terutama di wilayah terpencil.
“Program makan gratis oleh TNI-Polri bersama pemerintah setempat merupakan wujud nyata dan komitmen mendukung keberhasilan program ini demi lahirnya generasi yang lebih baik di Banggai,” tambahnya.
Program ini tidak hanya menyediakan makanan bergizi bagi siswa-siswi, tetapi juga menjadi langkah strategis untuk menekan angka malnutrisi di tingkat sekolah dasar, menengah, hingga pondok pesantren. Pemerintah Kabupaten Banggai menargetkan program ini dapat menjangkau lebih banyak lembaga pendidikan di masa mendatang.
Acara pencanangan diakhiri dengan sesi makan bersama yang melibatkan siswa-siswi, guru, serta pejabat yang hadir. Kegiatan ini menjadi simbol komitmen kuat untuk mendukung kesehatan dan pendidikan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa. (LT)