Kalsel Bentuk Tim Pengamanan Pasar
GUGUS Tugas Percepatan Penanganan Virus Korona Provinsi Kalimantan Selatan membentuk Tim Pengamanan Pasar yang bertugas mengawasi dan menjalankan protokol kesehatan di kawasan pasar. Kawasan pasar menjadi tempat penyebaran utama virus korona di Kalsel. Tim Pengamanan Pasar yang beranggotakan personel TNI-Polri serta Satpol PP provinsi dan Kota Banjarmasin dilepas Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor. Sebanyak 324 orang anggota tim pengamanan pasar diturunkan pada 38 pasar tradisional yang dikelola Pemko Banjarmasin.
“Sebelumnya kita telah membentuk Tim Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) dan sekarang ada Tim Pengamanan Pasar yang merupakan bagian dari upaya kita memerangi pandemi virus korona,” tutur Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, saat melepas Tim Pengamanan Pasar yang langsung turun ke pasar-pasar di wilayah Kota Banjarmasin, Kamis (28/5).
Tim Pengamanan Pasar ini bertugas untuk mengawasi dan menerapkan protokol kesehatan di lingkungan pasar. Pasar saat ini menjadi salah satu sumber penyebaran utama virus korona di Kalsel. Untuk sementara pasar-pasar di wilayah Kota Banjarmasin menjadi percontohan penerapan protokol kesehatan ini.
Lebih jauh dikatakan Sahbirin, masyarakat masih perlu diberikan sosialisasi dan edukasi terkait bahaya virus korona. Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi penerapan PSBB dan penanganan virus korona di hampir semua wilayah Kalsel ditemukan banyak pelanggaran protokol kesehatan ini.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengakui tingginya tingkat penyebaran virus korona yang terjadi di kawasan pasar di Kota Banjarmasin. Menurutnya langkah pembentukan Tim Pengamanan Pasar ini merupakan upaya yang cukup efektif dan bisa menjadi bagian kesiapan daerah menjalankan kebijakan new normal.
baca juga: Tenaga Medis di Rumah Sehat Jakabaring Dapat Insentif
Acara pelepasan Tim Pengamanan Pasar ini ditandai dengan penyerahan APD bagi anggota tim oleh Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, termasuk spanduk dan selebaran protokol kesehatan yang akan dipasang di kawasan pasar. Di Banjarmasin terdapat sekitar 90 pasar baik pasar yang dikelola pemerintah kota maupun pasar swasta dengan jumlah pedagang sebanyak 7.000 orang. (Denny S/DY)
Sumber : https://mediaindonesia.com/read/detail/316411-kalsel-bentuk-tim-pengamanan-pasar
Kategori : Media Eksternal