

Luwuk.today, Jakarta – Virus Corona yang berasal dari Wuhan, China, menjadi perbincangan di berbagai negara dan menjadi perhatian khusus Presiden Joko Widodo dan menteri kesehatan.
Dalam keterangan tertulis yang diterima Sabtu (25/1/20), Jokowi telah memerintahkan Menteri Kesehatan Terawan untuk mengawasi secara detail prihal tersebut.
“Saya sudah perintahkan ke Menteri Kesehatan untuk diawasi secara detail, diawasi. Dan kita kan juga sudah siap mencek dengan scanner setiap kedatangan dari luar siapapun yang kita perkirakan kemungkinan besar terjangkit itu,” ujar Jokowi.
Menurut mantan Gubernur DKI, dirinya juga telah mengingatkan kepada semua menteri dan pejabat dikabinetnya untuk berhati-hati saat membuat statement. Terutama yang berkaitan dengan angka-angka, data, dan menyampaikan informasi kepada publik.
“Hati-hati, hati-hati. Jangan sampai informasi dari bawah langsung diterima tanpa cross check terlebih dahulu,” tegas dia.
Diberitakan sebelumnya, Kementerian Kesehatan telah menyiapkan termoscanner di 135 pintu keluar masuk negara Indonesia.” 135 pintu negara baik udara, laut, maupun darat yang jaga petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan. Yang paling awal bisa dideteksi adalah dengan termoscanner untuk mendeteksi suhu tubuh. Kalau ada orang dari luar negeri masuk ke Indonesia dengan suhu tubuh di atas 38 derajat celcius, maka posturnya terlihat berwarna merah pada termoscanner,” kata Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kemenkes Anung Sugihantono, Senin (20/1/20).[latoki]