Media Eksternal

Gubernur Jatim Ajak Warga Disiplin dan Patuhi Protokol Kesehatan


WABAH virus korona semakin meluas di Jawa Timur. Sabtu (2/5) sudah 1.031 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.  Situasi ini semakin mengkhawatirkan jika tidak diikuti kewaspadaan, kedisiplinan dan kepatuhan  secara komprehensif,  apalagi beberapa klaster baru penularan Covid-19 mulai bermunculan.

Terakhir adalah klaster baru sebuah perusahaan di Surabaya  yang berujung pada penghentian kegiatan produksi setelah dua orang karyawannya positif terjangkit Covid-19 dan meninggal dunia.

“Dari 38 kabupaten/kota, 37 diantaranya telah berstatus zona merah, termasuk Ngawi yang baru kamis (30/4)  menjadi zona merah. Hanya tersisa satu kabupaten yang berstatus zona hijau yakni Sampang,” ungkap Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Jum’at malam (01/5).

“Kota Surabaya menjadi episentrum penularan Covid-19 di Jatim dengan jumlah pasien positif terbanyak, yaitu 496  dari 1031 kasus positif atau setara dengan  48,1%,” tambah dia.

Menurut Khofifah, terus meningkatnya kasus Covid-19 di Jatim akibat transmisi lokal atau antarwarga, meskipun tanpa ada riwayat perjalanan ke luar daerah. Namun, perlu diketahui juga bahwa pengumuman hasil kasus positif hari ini adalah merupakan hasil dari pemeriksaan sampel 3-5 hari yang lalu, artinya kasus positif hari ini lebih tepat untuk menggambarkan 3-5 hari yang lalu. Oleh karena itu, penambahan kasus ODP dan PDP dapat dipertimbangkan sebagai indikator pelaksanaan dalam PSBB , hal ini karena datanya bersifat real-time tanpa harus menunggu hasil laboratorium.

Khofifah berharap masyarakat patuh dan disiplin selama pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Khofifah meminta masyarakat untuk berkegiatan di rumah, dan mengurangi bahkan meniadakan kegiatan di luar rumah  dalam upaya memangkas mata rantai penularan COVID-19.

“Manfaatkan PSBB ini untuk kebersamaan dengan keluarga. Jangan sampai  karena alasan bosan di rumah  akhirnya malah membawa virus ke rumah dan menularkannya kepada keluarga, saudara, tetangga, dan sebagainya,” terangnya.

“Saya yakin Jatim mampu melewati ini semua. Kuncinya satu, disiplin. Jangan sampai PSBB ini diperpanjang,” lanjut Khofifah. (J-1)

Sumber : https://mediaindonesia.com/read/detail/309570-gubernur-jatim-ajak-warga-disiplin-dan-patuhi-protokol-kesehatan

Kategori : Media Eksternal

Ihsan Laidi

Muhammad Ichsan Laidi, S.Kom., adalah Direktur Utama PT. Media Siber Celebes, perusahaan yang menaungi portal berita Luwuk Today (www.luwuk.today). Pria kelahiran Luwuk tahun 1987 ini memiliki hobi menulis dan menekuni bidang internet marketing. Saat ini ia menetap di Kota Luwuk, adapun untuk menyalurkan hobi menulisnya ia menerbitkan portal berita Luwuk Today yang mulai dapat diakses secara online sejak November 2018. Portal Berita Luwuk Today awalnya adalah komunitas berbagi informasi untuk warga Kabupaten Banggai dengan nama Info Luwuk yang dibentuk pada Februari 2014. Info Luwuk pertama kali online dengan membuka akun twitter https://twitter.com/InfoLwk dan mengumpulkan tidak kurang dari 4.000 akun blackbery warga Kabupaten Banggai pada waktu itu. Kini Info Luwuk telah bertransformasi menjadi media lokal Luwuk Today.

Related Articles

Back to top button