Data baru menunjukkan kasus kematian Inggris karena virus covid-19 meningkat 739 menjadi 27.510, pada Jumat (1/5). Data tersebut juga menunjukkan orang-orang yang tinggal di daerah yang kurang beruntung terkena dampak yang lebih buruk.
Peningkatan itu terjadi justru ketika Menteri Kesehatan Matt Hancock mengumumkan bahwa negara itu telah melakukan 100.000 tes sehari pada akhir April.
“Sebanyak 122.347 tes covid-19 telah dicapai pada Kamis (30/4),” kata Hancock dalam briefing harian.
Hancock juga menyampaikan sikap dan tanggapan pemerintah terhadap pandemi covid-19. Dia juga menyebut peningkatan jumlah orang yang menjalani tes covid-19 sebagai pencapaian luar biasa.
Baca juga: Penampilan Perdana Kim Jong-un Usai Diisukan Meninggal
“Kapasitas pengujian yang kami lakukan akan membantu setiap orang di negara ini,” ujarnya. “Pengujian sangat penting untuk menekan virus covid-19,” lanjutnya.
Namun, target 100.000 tampaknya di luar jangkauan pada awal minggu. Pasalnya hanya 43.000 orang diuji per hari meskipun kapasitas pengujian bisa untuk 73.000 orang.
Sudah berminggu-minggu pemerintah dihujani kritik, terutama dari pekerja kesehatan dan perawatan sosial. Mereka mengeluh karena mereka tidak bisa mendapatkan tes padahal mereka selalu berurusan dengan pasien covid-19.
Pemerintah juga menghadapi protes karena tidak memasukkan jumlah kematian di rumah perawatan dan komunitas yang lebih luas dalam statistik resmi. (CNA/OL-14)
Sumber : https://mediaindonesia.com/read/detail/309559-angka-kematian-covid-19-inggris-meningkat-739
Kategori : Media Eksternal
